Seleksi dan Sexing Anak Itik

Cara mudah dalam menentukan jenis kelamin anak itik

Seleksi dilakukan untuk mendapatkan anak itik yang sehat, tidak ada cacat tubuh atau kelainan serta memiliki ukuran tubuh yang normal. Sedangkan sexing adalah suatu usaha yang dilakukan untuk menentukan jenis kelamin (jantan dan betina) dari sekelompok anak itik pada usia awal dengan menggunakan cara-cara tertentu.

Kemampuan dan keterampilan ini, mutlak dimiliki oleh peternak pembibitan itik. Adapun cara yang umum dilakukan adalah dengan melihat tanda-tanda perbedaan meri jantan dan betina adalah seperti berikut :

1. Suara anak itik betina nyaring dan suaranya terdengar bertepatan dengan membuka paruhnya sedangkan meri jantan, serak dan terdengar tidak bersamaan dengan membuka paruhnya.
2. Warna bulu anak itik betina lebih lembut dan terang bila dibandingkan dengan anak itik jantan
3. Warna paruh meri betina lebih muda dan lembut sedangkan meri jantan lebih tua dan kasar.
4. Itik jantan alat kelaminnya kelihatan menonjol sedangkan anak itik betina tidak ada tonjolan.

Cara melihat anatomi anak itik :

Peganglah anak itik dengan posisi punggung berada di bawah, bagian ekor terletak di antara ibu jari dan jari telunjuk, sedangkan kepala itik terletak di antara jari kelingking dan kedua jari lainnya. Selanjutnya  ibu jari dan jari telunjuk menekan bagian atas dubur atau kloaka. Buka dubur secara perlahan-lahan dengan ibu jari maka alat kelamin akan terlihat dari kloaka. Pada itik jantan akan tampak tonjolan seperti ujung jarum atau seperti akar berwarna cokelat keabu-abuan, sedangkan pada itik betina tidak tampak adanya tonjolan .

Sumber : Stromberg. L

Selain itu jenis kelamin itik meri dapat ditentukan dengan melihat warna kloaka atau dubur. Di mana dubur itik jantan berwarna agak kekuningan sedangkan itik betina berwarna agak kemerah-merahan.

Semoga bermanfaat !